Pendekatan Penelitian dalam Pendidikan

Pendekatan Penelitian dalam Pendidikan

A. Pengertian Metode Penelitian

Metode penelitian adalah serangkaian langkah atau prosedur yang digunakan untuk mengumpulkan, menganalisis, dan menyajikan data secara sistematis dalam rangka memperoleh pemahaman dan pengetahuan yang objektif tentang suatu fenomena atau masalah yang diteliti. Dalam konteks pendidikan, metode penelitian digunakan untuk menginvestigasi berbagai aspek dan permasalahan yang terjadi di dalam dunia pendidikan. Metode penelitian ini menjadi penting karena melibatkan pendekatan ilmiah yang sistematis dan terstruktur untuk mendapatkan bukti empiris yang dapat diandalkan.

B. Perbedaan Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif

1. Penelitian Kualitatif: Penelitian kualitatif adalah pendekatan penelitian yang berfokus pada pemahaman mendalam tentang fenomena sosial dan manusia, dengan menekankan pada interpretasi makna dan pengalaman subjek penelitian. Metode penelitian ini lebih bersifat deskriptif dan menggali latar belakang, nilai-nilai, pandangan, serta perspektif individu atau kelompok dalam suatu konteks tertentu. Data yang dikumpulkan dalam penelitian kualitatif biasanya berupa kata-kata, narasi, atau gambaran yang diinterpretasi secara mendalam.

2. Penelitian Kuantitatif: Penelitian kuantitatif adalah pendekatan penelitian yang lebih berfokus pada pengumpulan dan analisis data berupa angka dan statistik. Metode penelitian ini bertujuan untuk mengukur fenomena, mengidentifikasi pola, dan menguji hipotesis secara objektif. Dalam penelitian kuantitatif, data dikumpulkan dengan menggunakan instrumen terstandarisasi, seperti kuesioner atau tes, dan dianalisis dengan menggunakan analisis statistik.

C. Pendekatan Penelitian Campuran (Mixed Methods)

Pendekatan penelitian campuran atau mixed methods adalah penggabungan antara metode penelitian kualitatif dan kuantitatif dalam satu penelitian. Pendekatan ini bertujuan untuk memanfaatkan kelebihan dari kedua metode penelitian tersebut guna memperoleh pemahaman yang lebih komprehensif dan holistik tentang fenomena yang diteliti.

Dalam penelitian dengan pendekatan campuran, peneliti menggabungkan proses pengumpulan dan analisis data kualitatif dan kuantitatif secara terintegrasi. Data yang dikumpulkan bisa berupa wawancara, observasi, atau analisis teks untuk data kualitatif, serta kuesioner atau pengukuran untuk data kuantitatif. Selanjutnya, data dari kedua metode tersebut akan disatukan dan dianalisis secara holistik untuk menghasilkan temuan yang lebih komprehensif.

Pendekatan penelitian campuran memiliki beberapa keunggulan, antara lain:

1. Memberikan pemahaman mendalam dan makna dari data kualitatif yang dapat dikuantifikasi melalui analisis statistik.
2. Memungkinkan pengkayaan data dan triangulasi, sehingga validitas penelitian dapat ditingkatkan.
3. Dapat mengatasi keterbatasan dari masing-masing metode penelitian, sehingga penelitian menjadi lebih kompleks dan komprehensif.

Referensi:

1. Creswell, J. W., & Creswell, J. D. (2017). Research design: Qualitative, quantitative, and mixed methods approaches. Sage Publications.
2. Tashakkori, A., & Teddlie, C. (Eds.). (2010). Handbook of mixed methods in social and behavioral research. Sage Publications.
3. Johnson, R. B., & Onwuegbuzie, A. J. (2004). Mixed methods research: A research paradigm whose time has come. Educational researcher, 33(7), 14-26.