Perbedaan Pemahaman Siswa antara Reading Aloud dan Silent Reading

FOTO ILUSTRASI

Penulis: Isma Khairani Harahap
Prodi Tadris Bahasa Inggris FTIK UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan

Membaca merupakan keterampilan yang krusial dalam proses belajar, dan cara seseorang membaca berdampak pada pemahaman mereka. Dua metode utama yang umumnya digunakan adalah reading aloud (membaca dengan suara keras) dan silent reading (membaca secara diam). Kedua cara ini memiliki manfaat, kelemahan, dan dampak yang berbeda terhadap pemahaman siswa.

Pengertian Reading Aloud dan Silent Reading

Reading aloud: Siswa membaca dengan suara yang keras, melibatkan pengucapan, intonasi, dan pendengaran. Metode ini biasanya digunakan untuk melatih pengucapan dan menumbuhkan rasa percaya diri. Silent reading: Siswa membaca secara diam tanpa mengeluarkan suara. Fokus utama dari metode ini adalah pada pemahaman teks secara independen, tanpa gangguan dari pengucapan.

Perbedaan dalam Pemahaman

Kecepatan Membaca

Silent reading dilakukan lebih cepat karena siswa hanya memproses teks secara visual. Reading aloud berlangsung lebih lambat karena setiap kata perlu diucapkan.

Proses Kognitif

Reading aloud melibatkan pengolahan visual, verbal, dan auditori, yang bermanfaat bagi siswa dengan gaya belajar yang lebih auditory. Silent reading lebih terfokus pada arti teks, dan cocok untuk memahami secara mendalam.

Keterlibatan Emosional

Reading aloud membantu siswa merasakan emosi dalam teks melalui pengucapan yang penuh intonasi. Silent reading melibatkan interpretasi pribadi siswa mengenai emosi yang terdapat dalam teks.

Kesalahan Membaca

Pada reading aloud, siswa lebih mudah melakukan kesalahan pengucapan yang dapat mengganggu pemahaman. Silent reading minim gangguan, karena siswa hanya berkonsentrasi pada makna teks.

Jenis Teks

Teks yang sederhana lebih efektif dipahami melalui reading aloud, terutama saat berlatih pengucapan. Teks yang rumit lebih sesuai untuk silent reading karena siswa bisa merenungkan maknanya.

Kapan Menggunakan Reading Aloud atau Silent Reading?

Gunakan reading aloud untuk berlatih pengucapan, berbicara, atau memahami teks yang memiliki elemen emosional seperti puisi. Silent reading lebih efektif untuk membaca dengan cepat, memahami teks yang panjang, atau melatih kemampuan membaca secara mandiri.

Kesimpulan

Kedua metode memiliki peranan yang sangat penting. Reading aloud mendukung pengembangan keterampilan verbal, sementara silent reading memfasilitasi pemahaman teks yang lebih mendalam. Dengan memadukan kedua metode ini, siswa dapat meningkatkan kemampuan membaca mereka dengan lebih seimbang.